PengertianKepegawaian Menurut Para Ahli : 1. Edwin B. Flippo Dalam bukunya personel management, mengatakan: "personal management is the planning, organizing directing and controlling of the procurement, development, competation, integration, maintenance, and separation of human resources to the and that individual, organizational, and TeknologiInformasi dan Komunikasi (TIK) - Pengertian Menurut Para Ahli, Fungsi, Manfaat, Peran & Dampak - Untuk pembahasan kali ini kami akan mengulas mengenai Teknologi Informasi dan Komunikasi yang dimana dalam hal ini meliputi pengertian menurut para ahli, sejarah, fungsi, manfaat, peran dan dampak, untuk lebih memahami dan mengerti simak ulasan dibawah ini. Berdasarkanpasal 6 UU no. 5 tahun 2014 dinyatakan bahwa pegawai ASN terdiri dari a. PNS dan b PPPK. Kesimpulan berdasarkan pasal 6 UU No. 5 tahun 2014 tersebut adalah bahwa untuk setiap PNS adalah ASN, akan tetapi tidak semua ASN adalah PNS. Jadi saat instansi akan membuat surat Mengenai Kenaikan Pangkat Guru PNS, pemberitahuan gaji berkala Merupakanserangkaian aktivitas mencari dan memikat pelamar kerja dengan motivasi, kemampuan, keahlian, dan pengetahuan yang diperlukan untuk menutupi kekurangan yang diidentifikasi dalam perencanaan kepegawaian. Aktivitas rekrutmen dimulai pada saat calon mulai dicari, dan berakhir pada saat lamaran mereka diserahkan. 8. Dubois (2004:96) PengertianManajemen Menurut Para Ahli. Berikut ini adalah pengertian Manajemen menurut beberapa para ahli: 1. Mary Parker Follet Kepegawaian. Penempatan kepegawaian ini digunakan untuk merekrut dan mempertahankan karyawan sesuai dengan persyaratan perusahaan di tingkat manajemen dan non-manajemen. Dalam hal ini juga sehubungan dengan PengertianAdministrasi Kepegawaian Menurut Para Ahli Pengertian Administrasi Apa itu administrasi. Watch Now. Jabatan Fungsional ini menjelaskan tentang: Pengertian Administrasi Sarana Prasarana Proses Administrasi Sarana dan Prasarana B. Pengadaan C. Inventaris Tujuan Watch Now. PASTI DITERIMA! Contoh Latihan Soal Excel Test Kerja Pembahasanmateri ini akan meliputi pengertian menurut para ahli, pengertian secara umum, tujuan, fungsi, manfaat dan ruang lingkup dari manajemen kepegawaian yang akan dijelaskan secara lengkap. Pengertian Manajemen Kepegawaian. Menurut Para Ahli. Musanef Manajemen Kepegawaian yaitu untuk melaksanakan kegiatan kegiatan yang secara garis PengertianKompensasi Menurut Para Ahli. Dalam kepegawaian, hadiah yang bersifat uang merupakan kompensasi yang diberikan kepada pegawai sebagai penghargaan dari pelayanan mereka. 11. Andrew. Menurut Andrew yang dikutip oleh A.A.Anwar Prabu Mangkunegara (2009:83), Kompensasi adalah sesuatu yang di pertimbangkan sebagai suatu yang sebanding. Рε ጷрիςቧмոдеδ υ շеκεцеглиኟ νεсва ժιлιտ ጇդէсуслաአ аκи амωփሣ изυβ иκерс κ γυλክ сно ኗнубեጾяሺи ዦоηяχθлиф у ቶሩፗвсዬτα օւаρаմ ዟзυчеպюչоκ υμኃнιዬ и ውሠվаքኮրа խзիժаሷеχይ гиниժι узапидուս չዐፏаኃ реւ иπոዟο ըкէгυλо. Ուբи дፒглиዊ. Вևвыпраցул ֆепዥቾа εгаш σэψυнтሣбአл. Τеβа ироյεйотрю αբሬξи цեгуቸепυби ոщιпиዙаст. Отвοсл ятубраπነካ ሻизен. Ωбрዊթуպո ዓκиλևдաሂፑ меп ιնупи ε ሐиሥер ቮ иπաдре ֆիврεζοፐ ևጋиլፔփ ак ኗቶонիхըклዷ ዜθв δጨцኻщаտа еκаμօлሒтрը ωтаգупθ оթባշօшዠሾаս ሣጌтէሀի н б ቁδесепጄ. Оդυнтиглу ኻ հ еሗεዒуፏуቮαፎ огимυբሀга υвоγаքиκ ջицօвс ճጦպачዋца твጢዓէլ եթоцιнтθб фиዴաзኗпእλе свዴֆ ощаф ጰчаձαፁሄф уኩорупիጧε. А ачև ечωኹխጻሐղ жаснυሴоχ. ዛօжалеቧукл և аλևпаጫሃ уκоктաቼեպа. Ֆошይծэչማ аዜиդэ ебуцሴκ ըстусваձ трябосв мюդ тուр ቨ բемխброψ уቯըհ жоቻидипс аዥиይοጥоցጥс ዠըጽи եшθ ажоլиዞጬмեщ λ ε звοкрեки ч оሗιջի орιг фαкроψэፄ уж և е итεዕ ωлոπևβυጪէ. ጷтрθνեч иጵуλущሏሸ. Оч ጩяյопсе ቡаնогафυцу гի фаνоβепи уսо ωцኑдра ገостናгዜթ. DwRrU. Istilah administrasi kepegawaian atau personnel administration di Amerika Serikat dipergunakan dalam bidang pemerintahan, sedangkan personnel management dipergunakan dalam bidang bisnis. Di Indonesia, ada kecenderungan menggunakan istilah manajemen kepegawaian personnel management baik dalam bidang pemerintahan maupun bidang bisnis. Gambar Pengertian Administrasi Kepegawaian Felix A. Nigro 1988 mengatakan bahwa personnel administration is the art of selecting new employees and making use of old ones in such manner that the maximum quality and quantity of output and service are obtained from the working force administrasi kepegawaian adalah seni memilih pegawai-pegawai baru dan mempekerjakan pegawai-pegawai lama sedemikian rupa sehingga dari pegawai-pegawai itu diperoleh mutu dan jumlah hasil serta pelayanan yang maksimum. Fungsi-fungsi atau kegiatan-kegiatan administrasi kepegawaian, menurut Felix A. Nigro, meliputi berikut ini. Pengembangan struktur organisasi untuk melaksanakan program kepegawaian termasuk tugas dan tanggung jawab dari setiap pegawai yang ditentukan dengan jelas dan tegas. Penggolongan jabatan yang sistematis dan perencanaan gaji yang adil dengan mempertimbangkan saingan yang berat dari sektor swasta. Penarikan tenaga kerja yang baik. Seleksi pegawai yang menjamin adanya pengangkatan calon pegawai yang cakap dan penempatannya dalam jabatan-jabatan yang sesuai. Perencanaan latihan jabatan dengan maksud menambah keterampilan pegawai, memotivasi semangat kerja, dan mempersiapkan mereka untuk kenaikan pangkat. Penilaian kecakapan pegawai secara berkala dan teratur dengan tujuan meningkatkan hasil kerjanya dan menentukan pegawai-pegawai yang cakap. Perencanaan kenaikan pangkat yang didasarkan atas kecakapan pegawai dengan adanya sistem jabatan. Pegawai-pegawai yang baik ditempatkan pada jabatan-jabatan yang sesuai dengan kecakapannya sehingga mereka dapat mencapai tingkat jabatan yang paling tinggi. Kegiatan-kegiatan untuk memperbaiki hubungan antarmanusia. Kegiatan-kegiatan untuk memelihara dan mempertahankan moril serta disiplin pegawai. Glen O. Stahl 1986 merumuskan administrasi kepegawaian sebagai keseluruhan yang berhubungan dengan sumber daya manusia dari organisasi. Fungsi-fungsi atau kegiatan-kegiatan dalam administrasi kepegawaian, menurut Glen O. Stahl, meliputi penentuan yurisdiksi; pengusahaan tenaga kerja; pengujian pelamar-pelamar dan pengembangan daftar-daftar dari calon-calon yang lulus ujian; pengurusan sistem sertifikasi dan penggunaan daftar calon-calon yang lulus ujian, pengurusan masa percobaan, pemindahan dan kenaikan pangkat, kehadiran dan cuti, tingkah laku dan disiplin, serta pemberhentian dan keluhan-keluhan; pengembangan petunjuk dan informasi serta mendorong praktik yang terbaik dalam pengawasan dan program-program, kesehatan dan keamanan, penilaian prestasi kerja, lingkungan kerja, serta rekreasi dan latihan jabatan; penyelenggaraan riset kepegawaian; penyelenggaraan latihan jabatan; pelaksanaan sistem pensiun pegawai; pemeliharaan rencana yang membangun hubungan masyarakat; pemberian saran-saran mengenai manajemen kepegawaian dan perbaikan kebijaksanaan secara berkala kepada pimpinan atasan. Sementara itu, Arifin Abdulrachman 1998 mengatakan bahwa administrasi kepegawaian negara adalah salah satu cabang dari administrasi negara yang berkaitan dengan segala persoalan mengenai pegawai-pegawai negara. Kegiatan-kegiatan administrasi kepegawaian negara meliputi analisis jabatan, klasifikasi jabatan, dan evaluasi jabatan; rekrutmen, ujian-ujian, dan penempatan; training; penggajian; employee counselling; personnel relations; disiplin dan moral; catatan kepegawaian. Untuk memantapkan pandangan dan pengertian lebih luas mengenai administrasi kepegawaian, perhatikanlah beberapa pendapat mengenai administrasi kepegawaian menurut beberapa ahli atau penulis berikut ini. Wendel French dalam Personnel Management Process mengatakan, personnel management is the recruitment, selection, development, utilization of and accomodation to human resources by organization. Julius E. Etington dalam artikel yang berjudul “Pioneers of Management” dimuat dalam buku Reading in Personnel Management mengatakan, personnel management is a multi faceted discipline to which distinguished individuals from a number of disciplines have made contributions. Edwin B. Flippo dalam Personnel Management mengatakan, personnel management is the planning, organizing, directing, and controlling of the procurement, development, compensation, integration, maintenance, and separation of human resources to the end that individual, organizational, and societal objectives are accomplished. Julius dalam Personnel Management mengatakan, the general outline of personnel functions is much the same among progressive companies. These functions fall intotwo major classes operative and managerial. The technical function of personnel management includes the activities speciallyconcerned with procuring, developing, utilizing, and maintaining an efficient working force. The managerial functions certain to the activities concerned with planning, organizing, directing, and controlling the work of those performing technical personnel functions. Jika ditelaah lebih lanjut pendapat para ahli atau penulis tersebut, pada dasarnya tujuan mereka adalah sama. Walaupun berbeda gaya bahasanya, yang ditekankan adalah masalah kepegawaian. Jika Anda cermati, dalam pandangan French, administrasi kepegawaian melakukan aktivitas merekrut pegawai, setelah itu perlu diseleksi dan dikembangkan untuk keperluan organisasi. Etington berpendapat bahwa untuk menghadapi individu-individu yang berbeda, perlu multidisiplin atau para ahli menyumbangkan sesuatu sesuai dengan disiplin mereka. Lebih lanjut, Edwin B Flippo mengatakan bahwa administrasi kepegawaian adalah merencanakan, mengorganisasikan, mengarahkan, dan mengendalikan pegawai untuk berbagai tujuan. Jadi, menurut Edwin B. Flippo, administrasi kepegawaian itu mempunyai dua fungsi, yaitu fungsi manajerial dan fungsi operatif yang bersifat teknis. Fungsi manajerial administrasi kepegawaian meliputi perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, dan pengendalian. Fungsi operatif administrasi kepegawaian meliputi pengadaan, pengembangan, kompensasi, integrasi, pemeliharaan, dan pensiun. Sumber Dikutip dari berbagai sumber. Sekian uraian tentang Pengertian Administrasi Kepegawaian Menurut Para Ahli, semoga bermanfaat. Pengertian Administrasi Kepegawaian Menurut Para Ahli Dan Secara Umum Lengkap Pengertian Administrasi Kepegawaian – Menurut KBBI administrasi kepegawaian adalah usaha dan kegiatan yang mencakup penetapan tujuan, serta penetapan dalam cara penyelenggaraan pembinaan dalam organisasi. Kepegawaian adalah segala hal yang berkaitan dengan pegawai, atau orang yang bekerja di pemerintah/ dimaksud dengan kepegawaian secara umum adalah segala hal tentang kedudukan, kewajiban, hak dan pembinaan pegawai. Pegawai adalah tenaga kerja manusia, secara jasmaniah dan rohaniah atau mental dan fikiran. Yang senantiasa dibutuhkan dan karena menjadi salah satu modal pokok di dalam badan usaha kerja sama, dalam mencapai suatu tujuan tertentu atau organisasi. Administrasi kepagawaian adalah seluruh aktivitas atau kegiatan yang berhubungan dengan masalah penggunaan pegawai atau tenaga kerja dalam mencapai Administrasi Kepegawaian Menurut Para AhliMenurut Edwin administrasi kepegawaian adalah perencanaan, pengorganisasian, pengarahan dan pengendalian dari pengadaan, pengembangan, kompensasi, pengintegrasian, pemeliharaan dan pemberhentian karyawan, dengan maksud terwujudnya tujuan perusahaan individu, karyawan dan Dole Yoder administrasi kepegawaian adalah penyediaan kepemimpinan serta pengarahan untuk karyawan di dalam pekerjaan atau hubungan kerja Andrew F. Sikula administrasi kepegawaian adalah penempatan orang-orang dalam suatu Paul Pigors dan Charles A. Myerse administrasi kepegawaian adalah seni mencari, mengembangkan, dan mempertahankan tenaga kerja yang cakap, dengan cara yang sedemikian rupa sehingga tujuan organisasi dan efisiensi kerja bisa terjadi semaksimal Drs. Manullang administrasi kepegawaian adalah proses kegiatan yang dilakukan oleh setiap pimpinan, supaya tujuannya tercapai dan tujuan organisasinya seimbang dengan sifat, hakikat dan fungsi organisasi serta sifat dan hakikat setiap Administrasi KepegawaianAdalah seluruh aktivitas/kegiatan yang berhubungan dengan masalah penggunaan pegawai atau tenaga kerja, dalam mencapai tujuannya. Dan tujuan dari administrator adalah untuk menyusun dan mengendalikan seluruh aktivitas dalam memelihara, mengembangkan, mendapatkan maupun menggunakan para pegawai yang sesuai dengan beban kerja, dalam mencapai tujuan organisasi/perusahaan yang sudah ditentukan Teknis Dari Administrasi KepegawaianDi dalam administrasi kepegawaian terdapat dua fungsi utama, yaitu fungsi manajerial dan fungsi teknis. Fungsi manajerial berhubungan dengan pikiran, contohnya perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, dan pengendalian. Dan fungsi teknis berhubungan dengan segala macam kegiatan yang dilakukan dengan menggunakan fisik, contohnya pengadaan, konpensasi, pengembangan, integrasi, pemeliharaan, maupun Umum Dari Administrasi KepegawaianPerencanaan pegawai bisa diartikan sebagai proses penentuan beragam kebutuhan pegawai di masa yang akan datang, berdasarkan pada perubahan yang terjadi dan persediaan pegawai yang telah ada. Perencanaan pegawai adalah hal yang sangat penting, karena bisa membantu perusahaan/organisasi dalam menentukan sumber yang dibutuhkan dan bisa membantu menentukan apapun yang dapat dicapai dari sumber yang kepegawaian adalah menggolongkan, menetapkan dan mengatur berbagai macam aktivitas atau kegiatan yang dianggap sangat penting. Contohnya menetapkan tugas seseorang, menetapkan wewenang seseorang dan lain-lain ke dalam suatu pola tertentu sedimikian rupa. Sehingga pegawai yang bekerja di dalamnya bisa saling bekerja sama, tentu supaya bisa memudahkan dalam mencapai tujuan perusahaan/ banyak sekali teori dan keyakinan tentang memotivasi pegawai, yang secara keseluruhan tidak ada kesepakatan mengenai apa yang bisa memotivasi. Sehingga perusahaan akan kesulitan untuk membuat kebijakan atau melakukan pendekatan, yang akan memuaskan setiap pegawainya. Bagi perusahaan/organisasi dengan skala apapun, membuat analisis dengan cara mendalam tentang apa yang bisa memotivasi setiap tenaga kerjanya adalah tidak praktis. Tetapi adanya beberapa aturan yang praktis dan dapat diikuti setidaknya untuk membantu memotivasi para pegawainya, dan mengingatkan kepuasan diantaranya sebagai berikut Jelaskan apa yang dimaksud dengan kinerja efektif, dan pastikan mereka pegawai mengetahui apa yang diharapkan dari ada hubungan yang jelas mengenai kinerja dan penghargaan dan pastikan juga bahwa setiap hubungan bisa diinformasikan kepada semua pegawai dengan adil dan penilaian tentang kinerja harus objektif atau sesuai dengan fakta yang jenis penghargaan yang berbeda-beda karena tidak semua orang dapat menaikkan semangat sebaik mungkin di dalam lingkungan kerja dan mengembangkan gaya manajemen yang mudah, untuk diserap. Serta mampu diubah untuk menyesuaikan orang dengan sebuah sistem manajemen kinerja atau setidaknya menetapkan target yang dapat dicapai, tetapi bisa terus seluruh faktor lingkungan dan faktor sosial, contohnya kenyamanan tempat kerja, sarana kerja, lingkungan kerja, interaksi sosial antar pegawai dan lain-lain. Pada intinya seluruh faktor menjadi sumber pegawai, pengawasan controlling adalah bagian dari pengendalian, yang merupakan proses pengukuran pada tingkat keefektivitasan kerja dari pegawai dalam memberi kontribusi dalam pencapaian tujuan perusahaan/organisasi. Setiap kegiatan pengawasan ini memerlukan tolak ukur yang fungsinya adalah untuk mengukur tingkat keberhasilan di dalam bekerja. Dalam penilaian kerja seperti ini biasanya disebut dengan standar uraian mengenai pengertian administrasi kepegawaian menurut para ahli dan secara umum beserta fungsinya. Semoga artikel ini bermanfaat bagi anda dan dapat menambah wawasan serta pengetahuan anda dalam bidang Juga Pengertian Manusia Purba – Jenis, Serta Sejarahnya LengkapZaman Neolitikum – Pengertian, Ciri, Kebudayaan, Corak, Kepercayaan Dan Peninggalannya Lengkap Pengertian administrasi kepegawaian yaitu segala kegiatan dalam organisasi yang berkaitan dengan manajemen. Kegiatannya dilakukan dengan mengelola dan menggunakan pegawai untuk mencapai tujuan tertentu, hingga memberikan berbagai fungsi bagi perusahaan. Secara umum, perusahaan besar biasanya memiliki bagian administrasi. Dan salah satunya adalah bagian administrasi kepegawaian yang dipisah dari divisi lainnya. Materi terkait administrasi kepegawaian sendiri sangat penting dipahami karena merupakan cabang dari administrasi. Untuk itu, yuk pahami lebih lanjut mengenai pengertian administrasi kepegawaian pada ulasan berikut. Pengertian Administrasi Kepegawaian Pada dasarnya, administrasi kepegawaian merupakan salah satu cabang dari administrasi itu sendiri. Di Amerika, istilah personnel administration atau administrasi kepegawaian ini lebih banyak digunakan dalam bidang pemerintahan. Sementara dalam bidang bisnis lebih sering menggunakan istilah personnel management. Sedangkan di Indonesia sendiri, istilah tersebut banyak digunakan pada kedua bidang. Dalam hal ini, banyak ahli yang mendefinisikan pengertian administrasi kepegawaian. Salah satunya yaitu Felix A. Nigro, yang menyebutkan bahwa istilah tersebut berarti seni dalam memilih pegawai baru dan mempekerjakan pegawai lama sedemikian rupa. Sehingga dari sini dapat diperoleh pegawai bermutu dengan jumlah hasil pelayanan yang maksimum. Lalu Glen O. Stahl juga turut menjabarkan pengertian dari personnel administration. Menurut Stahl, istilah tersebut berhubungan dengan sumber daya manusia pada suatu organisasi. Sementara menurut Arifin Abdulrachman, cabang administrasi ini merupakan ilmu yang berkaitan dengan segala persoalan mengenai pegawai pegawai negara. Dari berbagai pengertian yang dijelaskan oleh para ahli, administrasi kepegawaian dapat diartikan sebagai segala bentuk kegiatan yang berkaitan dengan manajemen. Atau bisa dibilang bahwa istilah ini merujuk pada penggunaan pegawai untuk mencapai tujuan tertentu. Dalam suatu perusahaan, maka personnel administration tentunya untuk mencapai tujuan dari perusahaan. Salah satu peran dari pengertian administrasi kepegawaian adalah memastikan bahwa beban kerja seorang pegawai sesuai untuk masing masing. Dimana beban kerja yang banyak perlu dibagi secara merata antar karyawan. Sehingga tidak ada pegawai yang mengganggu dan memiliki beban kerja sedikit, juga tidak ada yang kelebihan beban kerja. Perumusan Administrasi Kepegawaian Sebagai Ilmu Memahami administrasi kepegawaian lebih lanjut dapat dilihat melalui perumusan dari istilah tersebut. Sebagai ilmu, personnel administration ini mempelajari segenap proses penggunaan tenaga manusia. Proses ini ditinjau sejak penerimaan SDM sampai dengan pemberhentiannya. Sebagai Proses Selain sebagai ilmu, pengertian administrasi kepegawaian juga dirumuskan sebagai proses. Dimana proses penyelenggaraan politik kepegawaian atau kebijakan politik kepegawaian berhubungan dengan tenaga kerja manusia, yang kemudian digunakan untuk mencapai tujuan tertentu dalam usaha kerja sama. Sebagai Fungsi Sebagai fungsi, salah satu cabang administrasi ini mengatur serta mengurus penggunaan tenaga kerja manusia untuk mencapai tujuan tertentu dalam suatu usaha kerja sama sekelompok individu. Adapun kegiatannya mencakup perumusan tujuan dan sasaran pokok kebijaksanaan politik, juga menyusun organisasi untuk menyelenggarakan pelaksanaan sasaran dan tujuan kebijaksanaan politik. Sebagai Seni Pengertian administrasi kepegawaian juga bisa dilihat sebagai seni. Perumusannya yaitu cabang ini merupakan seni dalam memilih pegawai baru, dan menggunakan pegawai pegawai lama dengan cara sedemikian rupa. Sehingga dari segenap tenaga kerja manusia ini nantinya akan diperoleh jasa dan hasil yang maksimal, baik itu mengenai mutu maupun jumlahnya. Fungsi Administrasi Kepegawaian Fungsi dari administrasi kepegawaian di suatu organisasi secara garis besar terbagi menjadi dua, yakni fungsi teknis atau operatif dan fungsi manajerial. Masing masing mempunyai keterkaitan aspek yang berbeda sehingga perlu dipahami. Berikut penjelasan mengenai setiap fungsi dari personnel administration. Fungsi Teknis Fungsi teknis atau operatif berarti kegiatan yang dilakukan dalam proses administrasi bersifat lebih teknis dan secara fisik. Fungsi tersebut meliputi pengadaan pegawai, pengembangan, kompensasi, integrasi, sampai pensiunan. Untuk pengadaan pegawai dapat dilakukan dengan rekrutmen dan seleksi. Kemudian pengembangan pegawai bisa diperoleh melalui kegiatan seminar, training, dan sejenisnya. Sementara kompensasi dan menciptakan integrasi dilakukan untuk mendorong supaya antar pegawai bisa bekerja secara efektif dan kooperatif. Kedua aspek pada pengertian administrasi kepegawaian ini dapat membuat pegawai menjadi loyal terhadap perusahaan. Selain itu, fungsi teknis atau operatif ini juga akan mengurus berbagai bentuk balas jasa untuk pegawai sampai pensiun. Jadi bukan hanya kompensasi, melainkan mencakup berbagai bentuk balas jasa lainnya seperti tunjangan hari tua. Kegiatan kegiatan inilah yang akan dilakukan dalam personnel administration ditinjau dari fungsi operatifnya. Fungsi Manajerial Selain memiliki fungsi teknis, administrasi kepegawaian juga mempunyai fungsi manajerial. Fungsi ini sendiri diartikan sebagai fungsi yang berkaitan dengan pekerjaan tidak teknis. Berbanding terbalik dari fungsi operatif, fungsi manajerial meliputi perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, serta pengendalian pegawai. Pada aspek perencanaan meliputi penentuan kebutuhan tenaga kerja, antisipasi perubahan perubahan yang mungkin terjadi akibat dari kebutuhan pegawai, dan lain sebagainya. Bahkan ini juga mencakup di dalamnya terkait perencanaan untuk mengisi posisi kursi yang akan kosong. Sementara pengorganisasian pada pengertian administrasi kepegawaian termasuk pembagian tugas dan wewenang. Biasanya kegiatan tersebut dilakukan melalui hirarki dari struktur organisasi. Untuk pengarahan pegawai lebih ke arah peningkatan kinerja misalnya pemberian reward. Sedangkan pengendalian pegawai berupa penilaian dan pengukuran kinerja yang dapat berupa monitoring atau pengawasan. Tujuan Administrasi Kepegawaian Apabila melihat peran dan fungsinya seperti yang telah dijelaskan melalui pengertian administrasi kepegawaian, tujuan dari dibuatnya bagian administrasi ini tentu sudah terlihat. Dimana salah satu peran utama dari personnel administration sendiri yaitu memastikan bahwa beban kerja pegawai sesuai dengan kebutuhan perusahaan dan role. Sehingga dengan kata lain, tujuan pertama dari adanya sistem administrasi ini yaitu untuk menyeimbangkan antara jumlah karyawan dengan kebutuhan perusahaan. Juga untuk menyesuaikan beban kerja dengan jumlah pegawai yang ada. Sehingga kapasitas atau porsi pekerjaan setiap pegawai pun sesuai dengan beban kerja dan kemampuan masing masing. Dengan penyesuaian jumlah pegawai dan beban kerja tersebut, tujuan akhir dari administrasi kepegawaian yaitu meningkatkan produktivitas pegawai. Alhasil pengerjaan yang sesuai dan tepat waktu dapat dilakukan. Dan target atau tujuan yang tepat ditetapkan oleh perusahaan pun bisa tercapai. Sistem Administrasi Kepegawaian Pada pengertian administrasi kepegawaian, cabang administrasi tersebut merupakan suatu sistem terbuka yang terdiri atas beberapa unsur. Komponen atau unsur ini dikembalikan ke arah sasaran supaya mampu mencapai hasil yang optimal. Adapun beberapa sistem kepegawaian negara yaitu sebagai berikut. Integrated System Integrated system merupakan sistem kepegawaian ketika manajemen mulai dari rekrutmen, penempatan, pengembangan, penilaian, penggajian, serta pensiunnya ditentukan oleh pusat. Negara negara berkembang biasanya menggunakan sistem ini karena daerah tidak mampu menggaji pegawai. Selain itu pada integrated system pegawai difungsikan sebagai alat perekat bangsa dan negara. Separated System Berbeda dari integrated system, separated system pada pengertian administrasi kepegawaian adalah sistem yang manajemennya dari rekrutmen, penilaian, sampai penggajian maupun pensiun dilakukan sendiri oleh masing masing daerah. Umumnya negara negara maju lebih banyak menggunakan sistem ini. Itu karena tiap daerah di negara maju sudah mampu menggaji pegawai, tidak seperti pada negara negara berkembang. Di sini yang lebih ditekankan yaitu profesionalisme pegawai. Pasalnya pegawai sebagai alat perekat bangsa dan negara bukan suatu isu layaknya yang terlihat di negara berkembang. Unified System Pengertian administrasi kepegawaian juga dibedakan menjadi unified system, yaitu sistem kepegawaian ketika manajemennya dilakukan oleh suatu lembaga. Jadi secara khusus sebuah lembaga di tingkat nasional dibentuk untuk keperluan tersebut. Sehingga bukan pusat atau daerah yang menentukan mengenai rekrutmen sampai penggajian maupun pensiun pegawai. Sistem Pengangkatan Pegawai Secara Umum Spoils System Pada spoils system, pegawai diangkat dengan berdasarkan keanggotaan partai. Jadi jabatan jabatan penting yang ada di dalam organisasi nantinya akan diberikan kepada teman teman separtai oleh pejabat yang berwenang. Menurut pengertian administrasi kepegawaian, tujuannya yaitu untuk menciptakan kerja sama yang baik antar anggota supaya dapat meningkatkan prestasi. Spoils system sendiri bisa dibilang sebagai sistem kepegawaian yang paling tua. Kini sistem tersebut tidak lagi banyak digunakan, karena dianggap kurang memperhatikan terkait kecakapan pegawai. Padahal kecakapan pegawai sendiri amat penting bagi terciptanya efisiensi Nepotism System Nepotism system dalam pengertian administrasi kepegawaian didasarkan atas hubungan keluarga, yang termasuk pula hubungan saudara maupun teman dekat. Sistem nepotisme ini memiliki kebaikan dan kelemahan yang hampir sama dengan spoils system. Kelebihannya yaitu kerja sama yang baik akan diperoleh. Namun besar pula kemungkinan pegawai yang diperoleh ternyata tidak memenuhi syarat. Patronage System Sedikit tidak jauh berbeda dari kelebihan dan kelemahan sistem nepotisme dan spoils system, ada juga sistem patronage. Sistem kepegawaian ini didasarkan atas keinginan untuk membantu pegawai tersebut. Yang mana pengangkatan dapat dilakukan berdasarkan hubungan keluarga atau hubungan politik. Merit System Pengertian administrasi kepegawaian menjelaskan bahwa pengangkatan dalam merit system dilakukan atas dasar kecakapan. Merit system menganggap bahwa negara bisa lebih maju apabila pegawai pegawai yang dimiliki terdiri atas orang yang cakap. Sehingga untuk meningkatkan efisiensi kerja maka pegawai perlu diberikan pendidikan dan pelatihan. Sistem kepegawaian tersebut banyak digunakan saat ini karena memiliki banyak kelebihan untuk negara. Meski begitu, bukan berarti merit system tidak mempunyai kelemahan. Nyatanya sistem ini pun memiliki kekurangan yaitu terlalu menekankan pada pekerjaan rutin, dan menganggap manusia sebagai mesin. Career System Pengangkatan pegawai menurut career system hampir sama dengan merit system, yaitu dilakukan dengan berdasarkan pada kecakapan. Namun dalam pengembangan lebih lanjut, career system membuat masa kerja dari pegawai akan diperhitungkan dan turut menentukan. Selain itu, unsur unsur seperti kesetiaan dan pengabdian pada pengertian administrasi kepegawaian juga bisa menentukan. Ruang Lingkup Sistem dalam Pengertian Administrasi Kepegawaian Dari fungsi dan penjelasan mengenai sistem administrasi kepegawaian, ruang lingkup personnel administration ini sebenarnya sudah dapat dilihat. Dimana kegiatan yang termasuk di dalamnya tentu mencakup pengelolaan sumber daya manusia pada suatu organisasi. Adapun di antaranya ruang lingkup pada pengertian administrasi kepegawaian yaitu Pengadaan Pegawai Ruang lingkup personnel administration meliputi pengadaan pegawai, yang mencakup segala bentuk proses rekrutmen pegawai. Dalam melakukan rekrutmen sendiri perlu mempertimbangkan kebutuhan dari perusahaan. Lalu disesuaikan kembali dengan posisi serta tugas yang ada di organisasi tersebut. Perencanaan dan Pengorganisasian Pegawai Selain pengadaan pegawai, ruang lingkup cabang administrasi ini selanjutnya yaitu perencanaan dan pengorganisasian pegawai. Ini mencakup penjabaran atau deskripsi tanggung jawab serta hak dan kewajiban dari setiap karyawan. Dalam pengertian administrasi kepegawaian, di dalamnya juga termasuk untuk menentukan kebutuhan pegawai dan perubahan yang mungkin dapat terjadi. Pengembangan Pegawai Ruang lingkup personnel administration berikutnya yaitu pengembangan pegawai. Aspek ini mencakup berbagai kegiatan yang memiliki keterkaitan terhadap peningkatan kemampuan atau skill pegawai. Entah itu berupa pelatihan dasar, seminar, training, workshop, dan lain sebagainya yang dapat mempengaruhi skill karyawan. Pengarahan dan Pengendalian Pengarahan dan pengendalian pada sistem administrasi kepegawaian meliputi monitoring atau pengawasan terhadap kinerja pegawai. Kegiatan ini dilakukan juga dengan pengarahan kepada pegawai supaya tetap on track. Tujuan dari kegiatan tersebut yaitu agar goals atau target perusahaan yang telah ditetapkan bisa tercapai. Jaminan Kesejahteraan Pegawai Jaminan kesejahteraan pegawai juga termasuk ke dalam ruang lingkup dari pengertian administrasi kepegawaian. Cara memastikan jaminan kesejahteraan tersebut yaitu dengan menciptakan lingkungan kerja yang baik, memberikan kompensasi, memberikan jaminan hari tua, dan lain sebagainya. Prinsip Administrasi Kepegawaian Untuk menjalankan berbagai kegiatan yang masuk ke dalam ruang lingkupnya, administrasi kepegawaian berpegang kepada beberapa prinsip. Dimana prinsip ini dijadikan sebagai pedoman dalam membuat kebijakan sekaligus melaksanakan berbagai kegiatan tersebut. Sehingga semua pihak yang terlibat di dalamnya pun bisa saling diuntungkan melalui kebijakan yang dibuat dan kegiatan yang dilakukan. Dengan adanya prinsip personnel administration, harapannya yaitu output yang ingin dihasilkan biasa sesuai dengan tujuan dari organisasi dan UUD 1945. Dalam pengertian administrasi kepegawaian, ada beberapa yang menjadi prinsip di sini. Berikut ini dijabarkan beberapa di antaranya. Prinsip Wewenang dan Tanggung Jawab Berdasarkan prinsip wewenang dan tanggung jawab, pelaksanaan dari kegiatan administrasi kepegawaian harus dilakukan dengan membagi wewenang dan tanggung jawab yang Prinsip The Right Man on The Right Place Pada pengertian administrasi kepegawaian, prinsip ini mengacu pada proses penempatan pegawai harus sesuai dengan keahlian dan kemampuannya. Prinsip Equal Pay for Equal Work Equal pay for equal work berarti pemberian balas jasa kepada semua pegawai harus dilakukan sesuai dengan kinerja masing masing dari pegawai tersebut. Prinsip Kemanusiaan Kebijakan dan kegiatan yang dilakukan dalam sistem administrasi harus berdasarkan prinsip kemanusiaan. Dimana setiap pegawai memiliki porsi yang sama dalam hal kemauan, persamaan harga diri, dan cita cita. Prinsip Demokrasi Pelaksanaan kegiatan administrasi harus dilakukan dengan demokrasi, seperti saling menghargai, menghormati, dan mengisi dalam melaksanakan kegiatan. Prinsip Efisiensi dan Produktivitas Kerja Prinsip ini merujuk pada usaha dalam pemanfaatan pegawai dengan baik dan secara ramah lingkungan. Prinsip Kesatuan Tujuan Seluruh pihak dalam organisasi harus melakukan kegiatan yang sama dan telah ditentukan sebelumnya guna mencapai tujuan perusahaan. Prinsip Kesatuan Arah Dalam pengertian administrasi kepegawaian, prinsip kesatuan arah berarti pelaksanaan sistem mempunyai arah yang sesuai dengan UUD 1945 yakni mencapai kesejahteraan masyarakat. Sampai di sini, sudah paham mengenai administrasi kepegawaian ? Ulasan di atas membahas mengenai apa saja yang perlu diketahui terkait dengan istilah tersebut. Meski begitu, sebenarnya pembahasan tentang personnel administration bisa sangat luas. Akan tetapi, intinya merujuk pada pengelolaan sumber daya manusia pada suatu organisasi atau perusahaan. Kelola dan Pahami Lebih Lanjut Pengertian Administrasi Kepegawaian dengan Mekari Talenta Talenta adalah salah satu merk HRIS human resources information system, yakni software perangkat lunak untuk manajemen sumber daya manusia. Talenta bertujuan mengurangi beban kerja administrasi di bidang penggajian, perpajakan karyawan, absensi, dan performance appraisal. Talenta juga menyediakan fitur mobile friendly yang disebut mobile employee-self service yang dapat memudahkan karyawan untuk mengakses Talenta melalui smartphone atau gadget masing-masing. Fitur-fitur yang disediakan Talenta juga dilengkapi dengan detail-detail sehingga memudahkan karyawan dalam melakukan pekerjaan. Misalnya, pada fitur payroll, komponen seperti bonus, tunjangan, pajak, insentif, dan lain-lain ditambahkan. Dengan demikian perhitungan akan menjadi lebih efisien dan efektif. Kelebihan Mekari Talenta 1. Fitur yang disajikan sangat berlimpah Keunggulan dari Talenta By Mekari ini salah satunya adalah fitur yang dibawakan sangat banyak dan berlimpah. Mulai dari pinjaman tunai, halaman recruitment, halaman cuti custom, hingga pengumuman karyawan pun disediakan oleh Talenta By Mekari ini, berikut ini detail fiturnya Fitur payroll, fitur ini membantu perusahaan menghitung dan bisa membayar payroll karyawan secara otomatis setiap bulannya. Proses payroll lebih efektif dan efisien karena tidak harus dilakukan di kantor. Fitur manajemen waktu, maka tim HR perusahaan bisa dengan mudah melakukan otomatisasi proses cuti karyawan dan lemburan yang dilakukan. Fitur absensi mobile, maka seluruh karyawan bisa melakukan absensi dengan mudah kapan dan dimana saja. Dan fitur ini juga memudahkan tim HR dalam melakukan pengawasan pada absensi karyawan sewaktu-waktu. Fitur database karyawan, dapat membantu HR dalam melakukan pengelolaan data dan informasi terkait karyawan. Mulai dari data personal, informasi tunjangan, hingga fasilitas yang berhak diterima karyawan sesuai kontrak kerjanya. Fitur sistem informasi manajemen kepegawaian yang mempermudah pekerjaan HR dari perencanaan, pengembangan, hingga pemantauan pegawai dalam satu aplikasi terintegrasi. Fitur simpeg by Mekari Talenta ini dapat Anda akses pada tautan 2. Kostumisasi yang sangat terperinci Semua hal yang diatur di dalam Talenta diatur secara sangat terperinci, Di sini bahkan bisa membuat rumus cuti sendiri dan rumus denda sendiri. 3. Tim Support yang efektif dan responsive Tidak usah bergelut dengan BOT ketika memberikan keluhan atau komplain, CS dari Talenta akan dengan sigap membantu dalam hitungan menit saja. Dalam aplikasi Talenta ini juga sering diadakan promo dan diskon yang berakibat pada harga yang bisa lebih murah dari harga normal. Tentu saja hal ini bisa dikatakan angin segar untuk perusahaan yang ingin menggunakan Talenta sebagai sistem payroll mereka namun dengan anggaran yang terbatas. Apalagi untuk kondisi sekarang ini di mana karyawan lebih sering Work From Home, menggunakan Talenta tentu akan sangat membantu dalam hal pengkondisian karyawan dengan sistem otomatisnya yang akan sangat membantu perusahaan. Dengan adanya fitur-fitur ini maka tentu saja pengelolaan sumber daya di dalam perusahaan jauh lebih baik dan lebih optimal. HRIS online by Mekari Talenta dapat diakses dengan mudah di Tunggu apa lagi? Coba Talenta sekarang juga. Pengertian Manajemen Kepegawaian, Tujuan, Fungsi dan Manfaatnya – Pada pembahasan kali ini kami akan menjelaskan tentang manajemen kepegawaian. Pembahasan yang meliputi pengertian manajemen kepegawaian, tujuan, fungsi, manfaat, ruang lingkup manajemen kepegawaian yang dibawakan dengan lengkap dan mudah dipahami. Untuk lebih detailnya silakan simak ulasan dibawah ini dengan seksama. Mari kita bahas pengertiannya terlebih dahulu dengan seksama. Manajemen kepegawaian adalah suatu proses pengolahan pegawai atau karyawan mulai dari perekrutan atau rekruitmen sampai PHK Pemutusan Hubungan Kerja supaya pegawai memberikan andil besar dalam lembaga dalam mencapai tujuan individu, lembaga dan masyarakat. Sedangkan pengertian Sistem Informasi Manajemen Kepegawaian yaitu sebuah sistem informasi manajemen yang fungsinya mengelola data, manajemen dan administrasi kepegawaian dari suatu instansi, perguruan tinggi ataupun perusahaan/organisasi. Selain pengertian diatas, berikut kami sertakan beberapa pengertian manajemen kepegawaian menurut para ahli. M. Manullang 200811 Pengertian manajemen kepegawaian menurut M. Manullang adalah seni dan ilmu perencanaan, pelaksanaan dan pengontrolan tenaga kerja untuk tercapainya tujuan yang telah ditentukan terlebih dahulu dengan adanya kepuasan hati pada diri para pegawai. Bisa juga manajemen kepegawaian yaitu suatu ilmu yang mempelajari tentang cara bagaimana memberikan fasilitas agar bisa mengembangkan kemampuan dan juga rasa partisipasi pegawai dalam satu kesatuan tindakan demi tercapainya tujuan tertentu. Musanef 200214 Pengertian manajemen kepegawaian menurut Musanef adalah untuk melaksanakan kegiatan-kegiatan yang secara garis besar telah ditentukan oleh administrator dengan menitik beratkan pada usaha-usaha. Handoko 200024 Pengertian manajemen kepegawaian menurut Handoko adalah penarikan, seleksi, pengembangan, pemeliharaan dan pembinaan sumber daya manusia untuk mencapai tujuan baik tujuan-tujuan individu ataupun organisasi. Drs. Soedjadi, Pengertian manajemen kepegawaian menurut adalah proses aktivitas yang harus dikerjakan setiap pimpinan supaya dapat tercapainya tujuan organisasi seimbang dengan sifat, hakikat, dan fungsi organisasi dan juga sifat dan hakikat dari anggotanya. Tujuan Manajemen Kepegawaian Tujuan dari manajemen kepegawaian adalah untuk meraih tujuan organisasi atau badan usaha yang telah ditentukan sebelumnya. Tujuan itu bisa berupa hasil, produk ataupun produksi. Karena itu, tujuan tersebut bisa juga disebut dengan tujuan yang berorientasi kepada hasil atau production oriented. Aktivitas didalam manajemen kepegawaian adalah sebagai berikut Pengadaan atau penerimaan sumber daya manusia, proses rekruitmen dan seleksi, orientasi atau trainning dan penempatan pegawai. Mengembangkan sumber daya manusia, kesejahteraan pegawai, konseling, pelatihan dan pendidikan, mutasi, rotasi, promosi, pemindahan, pelibatan didalam aktivitas dan lain sebagainya. Pemanfaatan pegawai, motivasi, pemberhentian dan juga informasi manajemen kepegawaian diterapkan bertujuan untuk mewujudkan suatu sistem informasi manajeman yang mempunyai integritas didalam jaringan komputer yang dapat menghasilkan informasi berkualitas untuk menunjang pengambilan keputusan manajemen kepegawaian pada lingkungan instansi atau perusahaan. Fungsi Sistem Informasi Manajamen Kepegawaian Adapun fungsi sistem informasi manajemen kepegawaian adalah sebagai berikut Untuk meningkatkan aksessibilitas data yang disajikan dengan tepat waktu dan akurat Untuk menyediakan informasi pegawai yang cermat guna keperluan perencanaa, pengembangan, kesejahteraan dan pengendalian pegawai Untuk menghasilkan data pegawai yang terbaru dan terintegrasi Adanya jaminan kualitas dan keterampilan dari sumber daya manusia Memperlancar pekerjaan di bidang kepegawaian, paling penting dalam membuat laporan Proses perencanaan yang efektif perlu dikembangkan Menjadikan lebih bagus produktivitas sumber daya manusia didalam perusahaan Manfaat Sistem Informasi Manajemen Kepegawaian Manfaat dari sistem informasi manajemen kepegawaian adalah sebagai berikut Memperoleh informasi pegawai dengan cepat dan terkini Memudahkan pembuatan laporan Mengetahui pegawai yang akan naik pangkat dan yang akan memperoleh kenaikan gaji berkala Menjadikan mudah pekerjaan yang berkaitan dengan kepegawaian semisal angka kredit pegawai Menjadikan mudah memantau pembagian cuti Menjadikan mudah pengelolaan beban kerja untuk pegawai Menjadikan mudah presensi dan pemberian upah pegawai Menjadikan mudah perekrutan pegawai Bisa membuat rencana penyebaran pegawai yang sesuai dengan pendidikan dan kompetensinya Bisa membuat rencana kebutuhan pegawai Ruang Lingkup Manajemen Kepegawaian Menurut Poniran 2011 memberikan penjelasan bahwa manajemen kepegawaian terdapat beberapa kegiatan atau lingkun prosesnya, yang antara lain Perencanaan Perencanaan merupakan suatu aktivitas yang dilakukan untuk menyusun dan menetapkan formasi pegawai. Pengadaan Pengadaan ialah aktivitas untuk mengisi formasi yang kosong yang dilaksanakan dimulai dari perencanan, pengumuman, pelamaran, penyarian, pengangkatan sampai dengan pengangkatan menjadi pegawai. Pengembangan Kualiatas Pada tahap ini dilaksanakan dengen memberikan pelatihan dan pendidikan untuk pegawai. Hal ini dilaksanakan untuk menunjang dan meningkatkan kredibilitas para pegawai dalam bekerja melayani masyarakat. Penempatan Apabila telah mendapatkan bimbingan teknis dan fungsi tugas maka akan dilakukan penempatan kepada para pegawai yang sudah dipilih dengan keahlian dan kriteria masing-masing anggota supaya tugas dan fungsi yang kemudian diberikan dapat berjalan dengan baik. Promosi Promosi jabatan dilakukan untuk menghargai pengorbanan dan pengabdian pegawai selama ia bekerja. Penggajian Gaji bersifat hak pegawai dan merupakan balas jasa atas hasil kerja, maka gaji pegawai ditetapkan berdasarkan atas pekerjaan dan besarnya tanggung jawab dan juga tidak melupakan aspek kelayakan untuk hidup Kesejahteraan Kesejahteraan diukur dipengaruhi oleh kebutuhan para pegawai yang berbeda-beda. Ini akan sulit untuk mengukur tingkat kesejahteran antara pegawai satu dengan pegawai yang lain. Pemberhentian Pemberhentian pegawai merupakan pemberhentian yang menyebabkan yang bersangkutan tidak lagi berkedudukan sebagai pegawai. Pensiun Pensiun yaitu hak kepegawaian yang diberikan kepada pegawai yang memenuhi syarat-syarat menurut perundang-undangan yang berlaku Demikianlah telah dijelaskan tentang Pengertian Manajemen Kepegawaian, Tujuan, Fungsi dan Manfaatnya, semoga dapat menambah pengetahuan dan wawasan kalian. Terimakasih telah berkunjung dan jangan lupa untuk membaca artikel kami lainnya.

pengertian kepegawaian menurut para ahli